Trading forex itu bukan soal mencari “indikator sakti”, tapi tentang membangun sistem yang terukur: apa yang ditradingkan, kapan masuk/keluar, berapa besar risiko, dan bagaimana kamu mengevaluasi hasil. Panduan ini menyusun langkah demi langkah agar kamu bisa mulai dengan fondasi yang benar, bukan lompat ke “fantasi cepat kaya”.
1) Mindset & Realita: Apa Yang Sebenarnya Kamu Kejar
-
Tujuan realistis: 2–5% per bulan dengan risiko terukur jauh lebih masuk akal daripada “cepat kaya”.
-
Biaya belajar: waktu, uang (spread/komisi), dan emosi. Anggap 3–6 bulan pertama sebagai fase riset & prototyping.
-
Aturan emas: Lindungi modal dulu. Profit datang belakangan.
2) Tiga Pilar yang Wajib Kamu Kuasai
-
Edge (Sinyal/Metode): alasan statistik/struktur pasar yang membuat peluang kamu masuk ke market tidak asal-asalan.
-
Risk & Money Management: size posisi, stop loss, take profit, manajemen drawdown.
-
Proses & Psikologi: rencana trading, jurnal, review, disiplin eksekusi.
Rumus expectancy (Ekspektansi per-trade):
E = (Win% × Avg Win) − (Loss% × Avg Loss)
Targetkan E positif dan stabil, bukan winrate tinggi tapi RR (Risk to Reward) buruk.
3) Urutan Belajar yang Benar (Roadmap 0–90 Hari)
Minggu 0–2: Fondasi & Simulasi
-
Pahami pip, lot, spread, leverage atau margin.
-
Pilih platform trading, yang paling populer & mudah adalah MetaTrader (MT4/MT5) dan mulai di akun demo dahulu. Belajar cara order buy/sell, pasang stop-loss & take-profit dan cara menutup order.
-
Pelajari timeframe (M15–H1 untuk pemula intraday, H4–Daily untuk swing). Jika kamu pemula hindari untuk trading scalping atau trading cepat pada timeframe kecil dibawah M15.
-
Catat 1–2 pasangan major dulu (mis. EURUSD, GBPUSD) agar fokus.
Minggu 3–6: Bangun Metode Sederhana
-
Pilih 1 setup inti (contoh di bawah).
-
Tentukan aturan masuk/keluar yang objektif (tanpa “feeling”).
-
Tetapkan risk per trade = 0.5%–1% dari ekuitas atau modal.
-
Backtest manual 50–100 trade (scroll chart ke kiri → jalan ke kanan, catat hasil).
Minggu 7–12: Validasi & Konsistensi
-
Forward test di demo (paper trading) min. 30–50 trade.
-
Pantau drawdown maksimum (batasi di 10–15% pada fase belajar).
-
Review mingguan: apa yang bekerja, apa yang tidak dan apa yang perlu kamu ubah.
-
Jika stabil 4–8 minggu, boleh masuk akun real dengan lot minimal.
4) Contoh Sistem Sederhana (Pemula-Friendly)
Kerangka Sistem: Trend + Pullback + Risk to Reward (RR) ≥ 1:2
-
Bias trend: Exponential Moving Average Period 200 (EMA200) (harga di atas = bias buy, di bawah = bias sell).
-
Pemicu entry:
-
Buy: harga pullback ke zona EMA20–EMA50 lalu muncul candle bullish kuat (body > 50% range) searah bias.
-
Sell: kebalikannya.
-
-
Stop Loss (SL): di bawah/atas swing terdekat atau ATR(14) × 1.5 dari level entry.
-
Take Profit (TP): RR minimal 1:2 (mis. SL 30 pip → TP 60 pip).
-
Filter news: hindari rilis berita ekonomi berdampak tinggi 15–30 menit sebelum/sesudah.
Kunci: Satu setup, aturan tertulis, eksekusi konsisten. Jangan gonta-ganti indikator tiap minggu.
5) Risk & Money Management
Ukuran Posisi (Position Size)
Rumus umum:
Patokan nilai pip: EURUSD: ± $10/pip untuk 1.00 lot (standard), $1 untuk 0.10 lot (mini), $0.10 untuk 0.01 lot (micro).
Contoh:
Modal $1,000, risiko 0.5% → $5. Stop 50 pip di EURUSD.
Nilai pip per 1.00 lot = $10 ⇒ per 0.01 lot = $0.10.
Kerugian per 0.01 lot pada 50 pip = 50 × $0.10 = $5.
Agar risiko $5 ⇒ 0.01 lot (1 micro lot).
Batas Risiko & Drawdown
-
Risiko per trade: 0.5%–1% (maks 2% jika sudah berpengalaman).
-
Risiko harian: maks 2%–3%; jika kena, stop trading hari itu.
-
Batas bulanan: maks 6%–8%; jika tembus, kamu harus cut risk & review sistem serta psikologimu.
6) Rencana Trading (Trading Plan)
Pasar & Jam: EURUSD, GBPUSD; sesi London–NewYork overlap, sekitar jam 19 – 22 wib.
Timeframe: Sinyal M15/H1; konfirmasi bias H4/D1.
Setup: Trend + Pullback (EMA200 bias, masuk saat pullback ke EMA20–50 + candle konfirmasi).
Manajemen Posisi: SL = swing/ATR×1.5; TP = RR 1:2; trailing opsional setelah 1R.
Risk: 1%/trade; max 2%/hari.
Filter: Hindari news berdampak tinggi.
Disiplin: Maks 3 setup/hari; jangan balas dendam setelah loss.
Jurnal: catat alasan entry, screenshot, emosi (1–5), hasil, insight.
7) Cara Backtest & Forward Test yang Benar
-
Backtest manual: 50–100 contoh; catat RR, winrate, drawdown.
-
Forward test demo: 30–50 trade real-time; fokus disiplin dan eksekusi.
-
Evaluasi expectancy: jaga RR rata-rata ≥ 1.5 dan E (Expectancy) positif.
8) Memilih Broker & Alat Pendukung
-
Keamanan dulu: pilih broker teregulasi di yurisdiksi jelas; cek transparansi biaya (spread/komisi/swap), eksekusi, dan dukungan platform MT4/MT5. Daftar broker lokal yang direkomendasi pernah saya ulas di: Broker Forex Bappebti Regulated.
-
Mulai kecil: deposit kecil dulu, uji withdrawal.
-
Alat bantu: kalender ekonomi, market sentiment, platform charting yang nyaman; bisa buat akun di TradingView, dan akun demo.
Catatan: Selalu cek info regulasi dan update berita. Hindari janji “profit pasti” dari oknum dimanapun. Supaya kamu tidak terjebak penawaran investasi bodong.
9) Rutinitas Harian/Mingguan
Harian:
-
Cek agenda news, tandai jam rawan.
-
Tandai level Support/Resisten, tren utama, rencana skenario A/B.
-
Eksekusi hanya jika setup sesuai plan.
-
Tutup hari: jurnal + 1 kalimat pembelajaran.
Mingguan:
-
Review statistik: winrate, RR, expectancy, max adverse excursion.
-
Tinjau 3 screenshot terbaik & 3 terburuk → ambil pelajaran.
-
Satu perubahan kecil saja per minggu (hindari “rombak total”).
10) Kesalahan Umum Pemula & Antidotnya
-
Over-leverage: lot terlalu besar → turunkan risk % dan ukur posisi dengan rumus.
-
Gonta-ganti sistem: kunci 1 setup minimal 4–8 minggu.
-
Tanpa SL: selalu tulis SL/TP sebelum klik Buy/Sell.
-
Emotional trading: batasi trade/hari, istirahat setelah loss beruntun agar kamu tidak balas dendam (revenge trading).
-
Tak ada jurnal: tanpa data, kamu hanya menebak, tidak bisa evaluasi performa atau kinerja trading.
11) FAQ Singkat
Q: Modal minimal?
A: Fokus skill dulu di demo. Real bisa mulai $100–$500 dengan micro lot dan ekspektasi rendah.
Q: Timeframe terbaik?
A: Tak ada “terbaik”. Pemula biasanya lebih mudah di H1/H4 (noise lebih rendah).
Q: Winrate harus tinggi?
A: Tidak. Dengan RR 1:2, winrate 40% pun bisa untung.
12) Glosarium Mini
-
Pip: satuan perubahan harga.
-
Lot: ukuran kontrak (1.00, 0.10, 0.01).
-
Leverage: “daya ungkit”; memperbesar eksposur dan risiko.
-
ATR: Average True Range; ukuran volatilitas (membantu set SL).
-
RR: Risk–Reward (mis. 1:2 = risiko 1 untuk target 2).
- Stoploss: Harga batas kerugian disetiap trade.
-
Expectancy: Nilai rata-rata hasil seluruh trade pada metode trading kamu.
- Max Adverse Excursion (MAE): Seberapa jauh harga bergerak melawan posisi disepanjang durasi trade kamu. Bisa membantu memaksimalkan jarak stoploss.
13) Ringkasan Eksekutif
Mulailah dari risk management (0.5–1%/trade), kunci 1 setup sederhana (trend + pullback + RR≥1:2), latih disiplin lewat backtest 50–100 trade lalu forward test 30–50 trade di demo, dan pelihara jurnal untuk mengukur expectancy. Konsistensi proses lebih penting daripada mencari “indikator ajaib”.
Bonus: Template Jurnal Trading
Menulis jurnal trading biasanya menjadi tugas yang cukup menantang, namun sangat penting untuk mengukur kemajuan trading kamu. Beberapa hal dasar yang bisa kamu catat di jurnal kurang lebih sebagai berikut:
-
Tanggal/Jam:
-
Pair & TF:
-
Bias & Setup: (mis. EMA200 up, pullback + bullish engulfing)
-
Entry/SL/TP/Close & RR:
-
Alasan trade:
-
Emosi:
-
Hasil: +/− … Reward
-
Catatan perbaikan:
Kamu bisa download jurnal trading excel dibawah ini untuk membantu mencatat dan melatih edge atau skill trading kamu. Dengan template ini kamu akan bisa melihat performa tradingmu dan melakukan improvement untuk menjaga dan meningkatkan Expectancy atau nilai rata-rata hasil trade yang positif atau lebih dari 0, target expectancy sebaiknya > 0.4 untuk menjadi trader konsisten.
Template Jurnal Trading Forex | Type file .xlsx | DOWNLOAD
Semoga berhasil!
Tentang penulis: Oka Mahendra
Mulai trading sejak 2012, aktif menjaga & meningkatkan konsistensi trading dengan membuat beberapa tool trading sederhana untuk digunakan dalam trading sehari-hari.
0 Komentar